subhanallah |
pantai yang masih asri,alami,yang belum banyak di eksplor keindahannya,hamparan pasir putih yang luas,bentang garis pantai yang sangat panjang,dan tentunya deburan ombak yang sangat keras,menambah keindahan pantai Bajulmati.
Pukul 06.30 wib,kita berangkat dari Gondanglegi.,kita rombongan ber-8,,,antara lain Ustadz Sholeh Dawud,Syaiful Anwar,Yudianto,Agus Chandra,Nanang,Afandi,Pak Suliyadi,dan tentunya saya sendiri.Setelah memakan waktu kurang lebih satu jam setengah,melewati jalan yang berkelak-kelok,naik turun,akhirnya sampai juga kita di tempat tujuan,pantai Bajulmati.
Setelah kita masuk di kawasan pantai,dan menuju tempat parkir mobil,tanpa banyak ba-bi-bu,kita langsung menggelar alas,untuk apa lagi kalau bukan untuk makan,karena kita berangkat belum ada yang sarapan,maklum saja kita berangkat pagi-pagi sekali,karena takut terkena macet,maklumlah karena masih suasana lebaran,di tambah medan yang di tempuh,lengkap sudah ''penderitaan'' kita.
Kenyang setelah mengisi perut,barulah kita bisa menikmati indahnya pantai Bajulmati.Karena masih di dalam momen lebaran,pantai yang biasanya sepi menjadi ramai,tapi itu tidak menyurutkan langkah kita untuk menikmati indahnya pantai Bajulmati.
Puas menikmati indahnya pantai,tiba waktunya sholat duhur,setelah mandi kita sholat duhur berjam'ah di Masjid dekat pantai,masjid yang di bangun oleh Kh .Nur Huri Sattar.....Selesai sholat kita lanjut maen-maen di pantai karena masih belum puas juga..Sekitar pukul 02.00 kita meninggalkan pantai,kita mencari tempat di luar yang bisa di buat ngaji,karena tujuan kita selain untuk refreshing juga untuk mencoba ta'liem dengan suasana yang baru,yaitu ta'liem di alam.
Setelah berkeliling akhirnya kita menemukan tempat yang cocok di pinggir jalan,tempat yang rindang oleh pepohonan pisang,suasana yang cocok untuk ta'liem.kita gelar alas lagi,kita keluarkan kitab hadits Sohih Muslim,kita baca satu persatu secara bergiliran,bab demi bab,sambil mendengar penjelasan yang di sampaikan oleh ust,Sholeh Dawud.Setelah selesai di akhir ta'liem kemudian Ust,Sholeh Dawud meg-ijazahkan pembacaan kitab Sohih Muslim kepada kita semua,suatu hal yang tidak kita duga sebelumnya,tentumya ijazah yang diberikan oleh Ust,Sholeh Dawud bersambung sampai Abuya Sayyid Muhammad Al-Maliki bersambung pulan sampai ke Mualif kitab yaitu Imam Muslim.
![]() | |
futur di pinggir pantai...hajar blee,, |
dibawah karang |
terik matahari....panas sangat |
sepur-sepuran |
makan lagi... |
0 komentar:
Posting Komentar